iPhone Kurang Laris, Pendapatan Apple pun Menurun - Mendudukui salah salah kursi penguasa gadget bukan berarti akan terbebas dari masalah pendapatan. Hal ini juga telah melanda Apple, perusahaan tersebut dikabarkan mengalami penurunan cukup signifikan pertama kali dalam 13tahun terakhir pada sektor penjualan. Pendapatan total mereka dihitung turun hingga 13persen per April tahun ini.
Banyak faktor yang menjadi sebab “kecelakaan” kecil itu. Tapi bisa dibilang pemicu yang paling jelas ialah karena dampak dari kurs dollar yang kian menguat sehingga otomatis membuat harga Apple turut naik. Meski seharusnya kenaikan harga berarti akan lebih banyak dana yang masuk ke pihak Apple tapi justru sebaliknya. Dikarenakan hal itu, permintaan sempat melonjak pada tahun sebelumnya kini harus direlakan mengalami penurunan banyak.
Data angka nyata juga memperlihatkan dimana pada awal 2016 Apple bisa melepas berbagai perangkat iPhone sebanyak 51,19 juta saja. Sedangkan pada tahun sebelumnya mereka mampu menjual hingga 61,17 juta produk.
Cook sebagi COE Apple juga mengakui akan hadirnya rintangan ini, tapi ia yakin Apple akan bisa bangkit dan bersinar. Ia yakin karena masih begitu banyak orang yang memilih iPhone dibanding Android meski pihaknya tidak terlalu banyak membuat pembaruan pada perangkatnya. Walaupun demikian, apa yang dipaparkan COE pengganti Steve Jobs tersebut tidak begitu memiliki data jelas guna menguatkan pendapatnya.
Tentu saja panghasilan Apple bukan hanya berasal dair iPhone saja. Banyak penghasilan sampingan Apple yang masih bisa diandalkan seperti layanan musik Apple. Kabarnya layanan tersebut mengalami peningkatan yang cukup baik. Alhasil keuntungan hingga 10,5miliar dolar pun sempat dikantongi Apple sejak kuartal kedua. Bukan angka yang kecil bagi perusahaan sekelas Apple sekalipun.
